Ikan cupang memiliki banyak penggemar dan kerap kali dijadikan sebagai peliharaan. Fenomena ini bisa menjadi lahan bisnis yang menjanjikan, bahkan oleh pemula sekalipun. Asalkan tahu bagaimana cara bisnis ikan cupang yang tepat, bisnis yang dijalankan dijamin akan sukses.
Sama seperti bisnis lainnya, agar bisnis ikan cupang bisa sukses, perlu ada kiat cara yang harus dilakukan. Berikut adalah cara-cara yang perlu dilakukan jika ingin memulai berbisnis ikan cupang:
1. Ketahui Jenis-jenis Ikan Cupang
Dalam setiap bisnis, hal paling penting bagi pelaku bisnis adalah mengenal tentang bisnis yang tengah digeluti. Begitu pula bagi yang akan berkecimpung pada bisnis ikan cupang, perlu tahu tentang ikan cupang. Ini menjadi cara bisnis ikan cupang paling pertama yang harus dilakukan.
Pebisnis harus tau jenis-jenis ikan cupang yang ada, bahkan bila jenis tersebut bukan termasuk jenis ikan cupang yang akan dijual. Pebisnis yang tahu tentang bidang yang digeluti, dalam hal ini terkait ikan cupang, akan terlihat lebih kompeten dan akan lebih dipercaya oleh konsumen.
2. Pahami Bagaimana Perawatan Ikan Cupang
Selain tentang jenisnya, pebisnis ikan cupang juga harus tahu bagaimana cara merawat ikan cupang. Ketika berbisnis ikan cupang, sudah pasti akan berhubungan langsung dengan ikan cupang. Jadi jika tidak mengetahui teknik perawatan yang tepat, bisa-bisa ikan cupang yang akan dibisniskan justru mati.
Pastikan untuk menjaga kebersihan wadah ikan cupang untuk memastikan kesehatannya. Di samping itu, jangan sampai meletakkan lebih dari seekor cupang jantan dalam 1 wadah yang sama. Jika meletakkan cupang di toples kaca, jangan letakkan ikan cupang jantan saling berdekatan.
3. Pelajari Proses Pengawinan Ikan Cupang
Berbisnis ikan cupang jelas tidak mungkin mengandalkan stock dari hasil pembelian saja. Melainkan juga harus bisa mengawinkan ikan cupang agar bisa berkembang biak. Biasanya dalam memulai bisnis ini, yang dibeli adalah bibit untuk kemudian dikembangbiakkan sendiri.
Bibit ikan cupang yang bisa dikawinkan berkisar antara usia 4 sampai 8 bulan. Ciri dari ikan cupang jantan yang siap dikawinkan adalah pergerakannya lincah dan siripnya memanjang. Sementara cupang betina yang siap kawin justru sebaliknya, pergerakan lambat dan sirip pendek.
4. Pelajari Proses Pemijahan Ikan Cupang
Setelah proses pengawinan cupang, yang selanjutnya perlu dikuasai adalah tahu bagaimana proses pemijahan dilakukan. Pemijahan adalah proses pengeluaran sperma dan sel telur dari cupang jantan dan betina. Siapkan wadah khusus untuk proses pemijahan ini dan letakkan tumbuhan air di dalamnya sebagai tempat anakan ikan cupang (burayak) nantinya.
Untuk memijah cupang, letakkan cupang jantan di dalam wadah hingga sehari lamanya agar menghasilkan gelembung. Esok harinya, baru masukkan betina. Burayak cupang akan terbentuk selama dalam 1-3 hari. Waktu untuk pemijahan ini idealnya dilakukan pada pagi hari sampai jam 10 dan sore hari jam 4-6. Pastikan kondisi sepi dan tenang agar proses pemijahan bisa berjalan lancar.
5. Gunakan Strategi Pemasaran dan Promosi yang Tepat
Satu poin penting yang tidak boleh dilupakan saat menjalankan bisnis adalah strategi pemasaran serta teknik promosi yang digunakan. Tanpa keduanya, bisnis ikan cupang tidak akan bisa berjalan dengan baik karena akan terkendala masalah konsumen.
Ikuti komunitas pecinta ikan cupang untuk memperluas network dan saling bertukar informasi. Bahkan tak jarang transaksi bisa terjadi melalui jalur ini. Selain itu, mempromosikan di media sosial pun bisa dilakukan untuk meningkatkan penjualan.
Itulah cara bisnis ikan cupang yang bisa dilakukan oleh pemula. Selain kelima cara di atas, bagi yang menjalankan bisnis ini, wajib hukumnya untuk tidak mudah menyerah. Setiap bisnis pasti memiliki tantangannya tersendiri, demikian halnya dengan berbisnis ikan cupang.
